Mengenal aneka jenis gula berikut kegunaannya | Semua resep ibu

Mengenal jenis gula, setidaknya kita sedikit perlu tahu aneka jenis gula, sehingga ketika ada beberapa resep yang menggunakan jenis gula tertentu, kita sudah gak bingung lagi....



Berikut ini ada sedikit penjelasan mengenai beberapa jenis gula, yang beredar di pasaran. Yuk langsung aja kita simak apa saja macam-macam gula berikut kegunaannya.


1. Gula Pasir



Gula pasir di benua Asia banyak terbuat dari tebu, namun di Eropa bayak terbuat dari bit. Butiran dari gula pasir ada yang halus dan ada yang kasar. Warnanya pun ada yang putih terang dan ada yang sedikit kecoklatan.
Kegunaannya : Butiran yang lembut dan putih, biasa disebut gula kastor biasa digunakan sebagai bahan pembuat kue, karena gula ini mudah larut dan bercampur dengan bahan lainnya. Sedangkan yang berwarna agak kecoklatan banyak digunakan sebagai pemanis di teh, kopi ataupun pemanis lainnya.

Namun kita tetap harus berhati-hati dengan gula, karena jika kita terlalu banyak mengkonsumsi gula, akan berdampak pada gula dalam darah kita,

Anjuran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kadar gula yang boleh ditambahkan dalam makanan dan minuman maksimal 10 persen dari total kalori per hari. Atau, sederhananya 3-12 sendok teh, dengan catatan 1 sendok teh sama dengan 4 gram gula pasir (1 gram akan menghasilkan 4 kalori). Apabila asupan kalori total per hari adalah 1.600 kalori, kita boleh menambahkan gula tidak lebih dari 3 sendok teh. Adapun yang kebutuhan hariannya 1.800 kalori dapat menambahkan 5 sendok teh gula, dan seterusnya.


2. Gula Pasir Kasar (Crystalized Sugar)



Adalah gula yang juga dari hasil kristalisasi cairan tebu. Berbeda dengan gula pasir, gula ini memiliki batir yang lebih kasar. Warnanya juga ada yang berwarna-warni.
Kegunaannya : Biasanya gula jenis ini digunakan untuk taburan pada biskuit sebelum dipanggang karena gula ini tidak meleleh dalam suhu oven.


3. Gula Kastor (Caster Sugar)



Gula kastor memiliki bentuk yang lebih halus daripada gula pasir. Gula kastor memiliki warna putih bersih. Gula kastor bisa dibuat dengan memasukkan gula pasir ke kantong plastik lalu memukul-mukulnya hingga hancur. Hasil ayakannya dapat menggantikan gula kastor.
Kegunaannya : Karena sifatnya yang mudah bercampur, maka gula kastor sering digunakan sebagai bahan campuran untuk pemanis dalam adonan kue, cookies, pastry, dll


4.Gula Bubuk (Icing Sugar, Confection Sugar)



Gula incing atau disebut juga dengan tepung gula adalah gula yang telah mengalami penghalusan sehingga berbentuk bubuk gula. Ada beberapa jenis gula bubuk yang mengandung pati jagung sehingga tidak menggumpal.
Kegunaannya : Karena sifatnya yang halus, gula icing baik digunakan untuk membuat krim untuk cake, taburan untuk cake, atau taburan untuk kue kering.


5. Gula Donat



Sesuai namanya, gula donat adalah gula yang digunakan untuk bahan taburan donat. Tekstur gula ini halus seperti gula tepung. Namun, yang membedakannya dari gula tepung adalah gula donat memiliki rasa dingin jika telah masuk ke dalam mulut kita.
Kegunaannya : Selain untuk donat, telah mulai banyak pengusaha kue putri salju yang menggunakan gula donat untuk taburannya.


6. Gula Dadu



Sesuai dengan namanya, gula dadu memiliki bentuk seperti dadu. Gula dadu biasanya memiliki kualitas tinggi.
Kegunaannya : Gula ini lazim digunakan sebagai pemanis dalam minuman teh atau kopi.


7. Brown Sugar



Gula jenis ini adalah jenis gula yang dalam proses pembuatannya dibubuhi molase. Warnanya kecoklatan seperti gula palem, memiliki wangi caramel, dan rasanya legit. Rasa brown sugar tidak semanas gula pasir.
Kegunaannya : biasanya digunakan dalam pembuatan cookies sehingga membuat cookies lebih moist daripada bila menggunakan gula pasir sebagai pemanisnya.


8. Gula Palem (Palm Sugar)



Gula palem juga disebut gula semut. Gula ini berasal dari nira atau sari batang tumbuhan keluarga palem-paleman. Memiliki bentu seperti gula pasir, berwarna coklat, dan memiliki harum yang khas.
Kegunaannya : Biasanya gula palem digunakan untuk membuat Ontbijkoek, fruti cake, atau campuran cookies seperti pada pitmopen.


9. Gula Jawa (Gula Merah)



Sama seperti gula palem, gula jawa juga berasal dari nira atau sari batang pohon jenis palem. Bentuknya biasanya silinder atau menyerupai batok kelapa.
Kegunaannya : Penggunaan gula jawa biasanya dalam pembuatan kecap.


10. Gula Aren



Bahan bakunya sama seperti gula jawa. Hanya saja gula aren memiliki harum yang lebih khas, dan warna yang lebih coklat daripada gula jawa.
Kegunaannya : Penggunaan gula aren sama dengan gula jawa biasanya dalam pembuatan kecap.


11. Gula Batu



Gula Batu berbentuk bongkahan seperti batu. Rasanya tidak semanis gula pasir, namun lebih legit.
Kegunaannya : biasanya digunakan untuk minuman. Takarannya 1 sdt gula pasir = 2 sdt gula batu. Untuk memudahkan penggunaannya gula batu harus dihancurkan lebih dahulu.


12. Sirup Emas (Golden Syrup)



Gula jenis ini berbentuk cairan atau sirup. Warnanya cokelat kekuning-kuningan, yang diperoleh dari penyulingan gula. Apabila sirup ini direbus dan kemudian didinginkan maka akan terbentuk kristal-kristal gula.
Kegunaannya : bahan penambah rasa untuk biskut, cake atau pencuci mulut.


13. Sirup hitam (treacle @molasses)

Sirup ini warnanya lebih gelap dan mempunyai aroma yang lebih tajam dibanding golden syrup.Treacle dibuat dengan mencairkan dan menyaring molasses (tetes) dan kemudian dipadatkan.
Kegunaannya : bahan penambah rasa untuk biskut, cake atau pencuci mulut.


14. Gula Jagung (glucose syrup)

Di dalam dunia perdagangan dikenal dengan nama Corn Syrup, yang diolah dengan merebus starch (pati) jagung dengan air sehingga kemudian berubah menjadi gelatin (kental seperti agar-agar).
Kegunaannya : bahan penambah rasa untuk biskut, cake atau pencuci mulut.


15. Karamel

Caramel adalah berbagai produk yang diperoleh dengan pemanasan gula. Karamel memiliki warna kecoklatan atau bahkan kehitaman serta memiliki wangi yang khas.
Kegunaannya : Digunakan sebagai pewarna pada makanan atau sebagai aroma dan rasa.


16. Gula Jelly

Adalah larutan gula yang warnanya kuning dan kental sehingga menyerupai jelly.
Kegunaannya : Gula jelly biasanya dicampurkan ke dalam adonan buttercream.


Demikian informasi mengenai jenis gula berikut kegunaannya, semoga bermanfaat bagi pembaca semua resep ibu.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengenal aneka jenis gula berikut kegunaannya | Semua resep ibu"